Profil Masyarakat Desa

02 Februari 2023
JONI
Dibaca 267 Kali

Profil Masyarakat Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu

1. Letak Geografis

Pekon Sidoharjo terletak di Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung. Pekon ini berada di wilayah pedesaan yang strategis dengan akses ke pusat kecamatan dan kabupaten yang cukup dekat. Wilayah ini didominasi oleh lahan pertanian dengan beberapa daerah perumahan penduduk yang semakin berkembang.

2. Demografi

  • Jumlah Penduduk: Pekon Sidoharjo memiliki jumlah penduduk yang terdiri dari beberapa ratus hingga ribuan jiwa, terbagi dalam beberapa dusun.
  • Komposisi Usia: Penduduk didominasi oleh usia produktif (15-64 tahun), dengan cukup banyak anak-anak dan lansia yang juga menjadi perhatian dalam program-program pemberdayaan masyarakat.
  • Mata Pencaharian: Sebagian besar penduduk bekerja di sektor pertanian, seperti menanam padi, singkong, dan jagung. Beberapa warga juga bekerja di sektor perdagangan kecil, jasa, dan industri rumah tangga.

3. Kehidupan Sosial dan Budaya

Masyarakat Sidoharjo dikenal sebagai masyarakat yang guyub dan rukun, dengan semangat gotong royong yang kuat. Budaya saling bantu dan kerja sama antartetangga masih menjadi ciri khas kehidupan sosial di pekon ini.

  • Kegiatan Sosial: Sering diadakan kegiatan sosial seperti gotong royong, pengajian rutin, arisan, serta kegiatan keagamaan lainnya. Posyandu dan TP PKK juga sangat aktif dalam melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan dan pemberdayaan keluarga.
  • Budaya dan Tradisi: Masyarakat Sidoharjo masih mempertahankan beberapa tradisi lokal, seperti syukuran desa, sedekah bumi, dan acara adat lainnya. Kegiatan ini biasanya disertai dengan kesenian tradisional, seperti tarian daerah dan pencak silat.

4. Pendidikan

Tingkat pendidikan masyarakat Sidoharjo semakin meningkat. Pekon ini memiliki beberapa lembaga pendidikan formal, mulai dari sekolah dasar hingga SMP. Beberapa warga juga melanjutkan pendidikan di luar pekon, terutama di Pringsewu dan kota-kota sekitarnya.

  • Fasilitas Pendidikan: Terdapat beberapa sekolah dasar dan lembaga pendidikan nonformal seperti PAUD dan TPA. Pendidikan bagi anak-anak menjadi prioritas utama bagi warga pekon, meskipun masih ada sebagian yang hanya menempuh pendidikan hingga tingkat menengah.

5. Kesehatan

Masyarakat Sidoharjo memiliki akses ke Posyandu dan Puskesmas yang berada di sekitar pekon. Posyandu di pekon ini sangat aktif dengan dukungan kader kesehatan yang rajin melakukan pemantauan tumbuh kembang anak serta memberikan penyuluhan kesehatan.

  • Kesehatan Ibu dan Anak: Pelayanan kesehatan ibu hamil, balita, dan lansia menjadi perhatian utama melalui program Posyandu yang bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat.
  • Fasilitas Kesehatan: Warga umumnya mengakses fasilitas kesehatan di puskesmas terdekat atau rumah sakit di Pringsewu untuk perawatan yang lebih lanjut.

6. Ekonomi dan Mata Pencaharian

Mayoritas penduduk Sidoharjo bermata pencaharian sebagai petani, dengan pertanian sebagai sektor utama yang mendukung perekonomian pekon. Komoditas pertanian utama meliputi padi, jagung, dan singkong.

  • UMKM dan Perdagangan: Selain pertanian, beberapa warga juga terlibat dalam usaha kecil seperti pengolahan makanan, kerajinan tangan, dan perdagangan hasil tani. Perkembangan UMKM di pekon ini cukup potensial dengan adanya pelatihan keterampilan yang difasilitasi oleh pemerintah pekon dan TP PKK.
  • Akses Ekonomi: Lokasi Sidoharjo yang cukup dekat dengan pusat kecamatan memberikan akses yang lebih baik untuk memasarkan hasil pertanian dan produk UMKM.

7. Infrastruktur dan Pembangunan

Pekon Sidoharjo terus mengalami perkembangan infrastruktur, baik dari segi jalan, fasilitas umum, maupun layanan publik.

  • Akses Jalan: Jalan-jalan di pekon sebagian besar sudah diaspal, meskipun ada beberapa bagian yang masih dalam tahap perbaikan. Hal ini memudahkan akses penduduk menuju pusat kecamatan maupun desa-desa tetangga.
  • Fasilitas Umum: Terdapat balai desa, lapangan olahraga, dan tempat ibadah yang digunakan secara rutin oleh masyarakat untuk berbagai kegiatan.

8. Kepemimpinan dan Pemerintahan Desa

Pekon Sidoharjo dipimpin oleh seorang Kepala Pekon yang didukung oleh perangkat desa, seperti sekretaris pekon, bendahara, serta kepala dusun. Pemerintah pekon aktif dalam melaksanakan berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, termasuk program Smart Village yang tengah diimplementasikan untuk memajukan pelayanan publik berbasis teknologi.

  • Partisipasi Masyarakat: Warga sangat aktif dalam kegiatan pemerintahan pekon, seperti musyawarah desa dan kegiatan gotong royong dalam pembangunan. Kerjasama antara pemerintah pekon dan masyarakat menjadi kunci dalam keberhasilan program-program di Sidoharjo.

9. Potensi dan Tantangan

  • Potensi: Pekon Sidoharjo memiliki potensi besar di sektor pertanian dan pengembangan UMKM. Penguatan sektor ekonomi berbasis lokal dengan dukungan teknologi melalui program Smart Village diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
  • Tantangan: Tantangan terbesar adalah meningkatkan infrastruktur dan sumber daya manusia, terutama dalam menghadapi persaingan di era digital. Pendidikan dan keterampilan warga juga perlu ditingkatkan agar dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Dengan segala potensinya, masyarakat Pekon Sidoharjo terus bergerak maju dalam pembangunan ekonomi dan sosial, dengan tetap menjaga kearifan lokal dan budaya gotong royong yang menjadi ciri khas kehidupan di pekon ini.